Sabtu, 11 Februari 2017
TREND CB street racing membakar hati Fanny Dwi buat menyulap Honda Mega Pro kelahiran tahun 2006. Wajah modern MegPro dihilangkan total berubah jadul racing dengan comotan jok dan tangki CB berikut lampu dan spatbor belakangnya. “Pengin ikutin trend Otre yang mengangkat tema CB racing,” buka cowok lascar club JAM ini.
Nggak tanggung-tanggung, setiap detailnya dimodif serius. Lihat saja dari urusan kaki-kaki bergaya ceking, doi comot pelek Takasago berulir jeruji plintir yang dikombinasikan tromol CNC custom berpiringan lebar berkaliper Aprilia 4 piston.
Masih juga belum cukup, sok depan dicustom bubut sedang disisi atas tampil keren dengan setang Robocop berkelir merah. “Sengaja aku kontraskan dengan detail aseso merah, cus seluruh bodi aku warna biru muda,” ulasnya.
Kaki belakang nggak kalah bersolek. Lengan ayun BPro kurus berlubang ini dipasangkan tromol custom. Footstep racing ala underbone dari produk Fast Bikes ikut dipasang dengan kelir merah senada tahanan beban dari sok YSS bertabung. Ikutin trend terkini, knalpot dibikin kidal dengan sentuhan las argon disekujur leher knalpot Dacng Thailand itu. Sentuhan akhir, polesan krom menghajar bagian mesin dan bagian kecil lainnya
SPEK:
SOK DPN: Custom, CAKRAM: PSM, KALIPER: Aprilia, TROMOL: Custom CNC, SOK BLK: YSS, SWINGARM: B Pro, PELEK: Takasago Excel, BAN: Commet King of Drag, KNALPOT: Kidal Dacng Racing, STANG: Scarlet, GAS: TDR, FOOTSTEP: Fast Bikes, KARBU: PWK 32, CDI: BRT, OIL COOLER: Brembo, RANTAI: SSS, SPION: KTC, PANGKON PLAT: Derr Racing, STABILISER: KTC, CLUB: JAM (Jember Auto Modified)
